Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

Guru

1) Guru menciptakan susasana kelas yang aman dan nyaman secara emosional dan intelektual Terkadang siswa punya banyak pertanyaan dibenaknya, tetapi ada semacam perasaan malu dan takut, dikira bodoh jika melontarkan pertanyaan. Sebagai guru, kerja keras kita salah satunya adalah menciptakan kelas yang memberikan keamanan secara emosional bagi siswa. Memang agar menjadi siswa yang percaya diri mereka perlu mengambil resiko, tetapi di lingkungan yang tidak mendukung kenyamanan secara emosional, siswa akan berpikir 1000 kali untuk mau bertanya dan berpendapat. Anda juga bisa membuat peraturan kelas yang isinya antara lain ‘Tidak boleh merendahkan atau meremehkan pendapat orang lain’ Jangan lupa anda juga memberi contoh dahulu kepada siswa untuk mengucapkan terima kasih dan menghargai untuk setiap pertanyaan, atau pendapat dari siswa anda. Jika ini terjadi dikelas anda, dijamin kelas akan berubah menjadi kelas yang setiap individu didalamnya saling mendukung dan mudah untuk berkolaborasi ...

Menjaga Hati

Menjaga mata sangatlah mudah, dengan kita menundukkan pandangan insya Allah sesuatu yang tidak kita ingin lihat dapat diredam. Tapi ketika hati ikut bermain, yang terjadi adalah kekeruhan pada hati kita. Ketika hati kita bersih segala sesuatu akan terasa tenang, tapi ketika hati kita sakit maka yang ada adalah kegersangan dan kehampaan pada hati kita. kutipan nasyid dari Snada dapat kita jadikan renungan: "Jagalah hati jangan kau kotori. jagalah hati lentera hidup ini.... "